Jakarta,BeritaRayaOnline,-Buku Antologi atau Kumpulan Puisi Tunggal TIDUR DI RANJANG PETIR karya Penyair Pulo Lasman Simanjuntak masuk dalam 32 Buku Terpilih sebagai Buku Sastra Utama tahun 2022 (posisi nomer 28).
Demikian pengumuman seleksi buku antologi Buku Utama Sastra Indonesia 2022 dan Sastratama atau Sastrawan Utama Nagari yang disiarkan pada Kamis, 5 Januari 2023 oleh Rg.Bagus Warsono dari Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia XI 2023 selaku Kurator Sastra di Lumbung Puisi.
“Ke-32 buku terpilih sebagai Buku Sastra Utama, penulisnya akan diberikan Plakat Anugerah Sastrawan Utama secara gratis,” ujarnya dalam pesan tertulis melalui media sosial (facebook) Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia XI 2023.
Menurutnya, buku peserta seleksi Buku Utama Sastra tahun 2022 berjumlah 216 buku kumpulan (antologi) puisi tunggal.
Nominasi Buku Utama Sastra 2022 yaitu 97 buku kumpulan (antologi) puisi tunggal.
“Penulis buku seluruh nominasi Buku Utama Sastra tahun 2022 disebut Sastratama Nagari,” katanya
Pulo Lasman Simanjuntak (61 tahun) yang bermukim di Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, juga terpilih sebagai Sastrawan Utama Nagari atau Sastratama Nagari dengan posisi nomor 71.
Selain itu Pulo Lasman Simanjuntak terpilih juga sebagai Sastrawan penerima Anugerah Sastra SETYASASTRA NAGARI (30 tahun kesetiaan) dengan posisi nomor 70 peserta dari Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
“Pada tahun 2021 secara otomatis adalah Sastrawan Utama Nagari yang disebut SASTRATAMA NAGARI,” pungkasnya.
50 Puisi Pilihan
Buku kumpulan (antologi) puisi tunggal TIDUR DI RANJANG PETIR karya Penyair Pulo.Lasman.Simanjuntak berisikan 50 puisi pilihan ( 95 halaman) yang diterbitkan oleh CV.Megalitera di Jln.Imogiri-Siluk Km 1, Karangtalun, Imogiri, Bantul,DI.Yogjakarta.
Buku antologi puisi ini memiliki ISBN : 978-623-6656-72-3 dengan pemeriksa aksara Wahyu N, disain sampul Adi Dimisa, dan tata letak oleh Udin.
Pulo Lasman Simanjuntak dilahirkan di Surabaya, 20 Juni 1961.Menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Publisistik (STP-IISIP, Jakarta).Karya puisinya pertama berjudul IBUNDA dimuat di HU.KOMPAS pada Juli 1997.Kemudian sejak tahun 1980 sampai Januari 2023 karya puisinya telah dimuat (dipublish) diberbagai media cetak, media online, media sosial, dan majalah digital di Indonesia dan di Malaysia.
Sejumlah karya puisinya yang Terbaik, Terbaru, dan Terkini (3 T) telah diterbitkan dalam 7 buku antologi puisi tunggal.Dan, saat ini (2023) tengah persiapan penerbitan buku antologi.puisi tunggal ke-8 berjudul BILA SUNYIKU IKUT TERLUKA.
Bekerja sebagai Pemimpin Redaksi beritarayaonline.co.id/myberitaraya.blogspot.com, dan dikenal juga sebagai seorang rohaniawan.
(***)