Jakarta,BeritaRayaOnline,-Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto mengatakan Festival Buah dan Bunga Nusantara (FBBN) bertaraf internasional 2016 bertujuan untuk meningkatkan jumlah dan kapasitas produsen maupun eksportir dalam memproduksi, memasarkan buah, dan bunga nusantara berkualitas ekspor.
Hal itu dikatakanya pada acara Launching dan Rapat Koordinasi Festival Buah dan Bunga Nusantara (FBBN) bertaraf internasional 2016 di Auditorium Gedung D, Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (9/5/2016) yang juga dihadiri Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
“Tujuan lainnya membantu meningkatkan kesadaran akan standar kualitas ekspor dan kebutuhan pasar bagi para produsen dan eksportir buah serta bunga nusantaraa. Untuk meningkatkaan kualitas, jumlah, konsistensi, dan kesinambungan dari produk buah dan bunga nusantara yang berkualitas ekspor. Untuk mempromosikan kekayaan dan keragaman buah dan bunga nusantara, serta potensinya ke pasar global,” ucapnya.
Menurut Rektor IPB Herry Suhardiyanto, jenis-jenis kegiatn internasional yang akan dilaksankan yaitu exhibition novelty (innovative product), business matchmaking, export business coaching, dan conference.Sedangkan program nasional yaitu fruit contest, fruit and floriculture room decoration contest, fruitpreneur go talent, sales exhibition carnival, dan various competitio .
FBBN internasional akan menghadirkan 500 internasional trade visitor yang akan berasal dari kalangan bisnis internasional (importir/distributor/wholesaler/agent/retailer), manufacturing produsen makanan dan minuman olahan, asosiasi atau kamar dagang negara tujuan ekspor, intitusi pemasaran internasional, serta institusi kerjasama perdagangan internasional.
Negara-negara yang akan hadir meliputi negara Asean (9 negara), Asia (China, Japan, Taiwan, South Korea), Timur Tengah (UAE, Saudi Arabia, Qatar, Kuwait, Jordan), Australia, dan NZ, Eropa, dan Amerika.
“Sebanyak 10 ribu pengunjung dalam negeri akan menghadiri acara ini, berasal dari berbagai kalangan baik pelaku usaha buah dan bunga nusantara, segar maupun olahan, termasuk berbagai sarana penunjangnya, institusi pemerintah maupun masyarakat umum,” jelasnya.
Festival Buah dan Bunga Nusantara Internasional 2016 ini akan menampilkan kelompok produk benih dan bibit , pupuk, pestisida, dan hormon, buah dan bunga segar, buah dan bunga olahan, industri kesehatan berbahan baku buah dan bunga, industri pariwisata berbasis kebun buah dan bunga nusantara, peralatan pertanian, mesin pertanian, media pertanian, outlet buah dan
bunga, serta lembaga keuangan/pembiayaan .(lasman simanjuntak)