Spread the love

Sajak

Pulo Lasman Simanjuntak

SEKARUNG BERAS MENYUSUP DALAM SAJAKKU

pada malam mengerikan
kutulis kidung panjang
di atas hamparan batu roti

karena esok matahari
semakin terbenam
menunggu pagihari
yang sangat melelahkan

untuk menjual angan-angan palsu
di lapak pinggir jalan
nyaris tanpa suara lamban

saat angin sakal tak bertiup
ke arah jendela dunia sunyi
terlilit tali orang mati

hanya terdengar dari ruang doa ini
gesekan besi di telinga kiri
adikku yang jenaka
membawa sekarung beras
menyusup dalam barisan sajakku
yang tak kunjung selesai
kutulis dengan tinta airmata

sampai nanti kubacakan
di lantai kaca
di ujung akhir zaman

Jakarta, Senin, 19 Juni 2023

Tinggalkan Balasan