Puisi
Pulo Lasman Simanjuntak
MELAWAT RUMAH SAKIT KELAPARANKU JADI SIRNA
duduk lelah disuntik narkotika
pil warna merah
setelah seharian menyantap
cerita mitos sekumpulan ikan goreng
disantap di atas meja omong kosong
dari mulut pewarta tua
lalu membuka jendela rumah untuk kesepianku disensus nyonya kaya
sambil terus menunggu kedatangan
bukan pujangga sastra
membawa kabar dari surga
aku sempat bersyair
di kamar mandi milik pesakitan
rumah sakit makin bertingkat-tingkat
orang-orang telah mengunyah permen coklat
“sakit jantungnya harus ganti salah obat,” ujar perempuan sulung sambil mengajak untuk pesta perjamuan
telepon seluler telah berhenti berdering
pesta adat perutku butuh asupan makanan sehat
mata uang juga makin liar
masuk dalam selimut mimpi sorehari
diselesaikan dengan doa berdarah
tiap subuhhari dibungkus kegelisahan
RS.Bhayangkara Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, Kamis sore 16/6/2022