Serang,BeritaRayaOnline,-Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Selasa pagi (19/7/2016) disela-sela akan membuka rapat koordinasi ( Rakor ) Pangan Wilayah Provinsi Banten masih menyempatkan waktu diwawancarai Stasiun TV Internasional CNN, mengenai isu impor daging yang sudah berkali-kali dijelaskan Mentan dalam berbagai kesempatan kepada media massa.
Mentan Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa kebijakan impor daging beku (Prozen Meat) adalah demi kepentingan rakyat .
“Banyak yang menyikapi kenaikan daging sapi jelang Ramadan mencapai Rp. 120.000 /kg hingga Rp. 130.000/kg ternyata ketika pemerintah melalui Bulog dan importir daging sapi nasional dibawah koordinasi Artha Graha melakukan OP daging sapi beku, dan masyarakat luas menyambut baik,” ujarnya.
Mentan mengatakan lagi 9000 ton daging sapi beku yang setara 52.000, ekor sapi habis terjual dengan kisaran harga Rp. 70.000, hingga Rp. 80.000/kg, ini membuktikan masyarakat meminati daging beku dan kebijakan ini menjadi solusi alternatif bagi masyarakat luas untuk menikmati protein ditengah naiknya harga daging.
“Pemerintah bahkan akan meneruskan program ini karena selama ini ada aturan yang melarang daging beku masuk pasar tradisional dan itu kita perbaiki ,”ujar Mentan.
Berkaitan dengan hiegenis produk daging beku Mentan menegaskan bahwa Kementan memiliki tenaga medis hewan baik di Ditjen. PKH maupun di Badan Karantina Kementerian Pertanian.
“Ratusan dokter hewan kita mengawasi semua produk hewan bukan hanya impor produk ternak domestik juga kita awasi,” tegas Mentan.
Andi Amran Sulaiman berpesan kebijakan impor diambil pemerintah semata_mata untuk kepentingan masyarakat luas dan mewujudkan keinginan Bapak Presiden Jokowi agar harga daging tidak lebih dari Rp. 80.000,/Kg.
Demikian wawancara khusud Mentan Andi Amran Sulaiman dengan CNN TV dan BeritaRayaOnline. (mur.se/bro-1)
Editor : Pulo Lasman Simanjuntak