Jakarta, BeritaRayaOnline,-GEBYAR SENI BUDAYA TRADISIONAL dalam rangka memeriahkan acara PENTAS SENI SUBADDHA
MERENGKUH BUMI bersama insan perupa era tahun 70 hingga 80 dan pameran lukisan di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki.
Komunitas Belantara Sastra Seni Budaya dan Kreasi bersama Kreasi Anak Bangsa, turut serta memeriahkan acara tersebut pada Sabtu, 10 Juni 2023, pukul 21.00 wib.
Antusias penonton sangat besar baik lintas komunitas seni maupun masyarakat umum.
Hal ini sangat membanggakan bahwa seni tradisional masih layak dipertahankan kearifan lokalnya serta memperkenalkan di tingkat nasional maupun nancanegara, sebagai kekayaan seni budaya Indonesia.
Sulawesi Tenggara, KENDARI dengan berslogan KOTA BERTAKWA ini menampilkan Tari Malelo atau yang dikenal dengan Tari Lelo yang berasal dari suku Tolaki mencerminkan BHENIKA TUNGGAL IKA yang dimaknai rasa persahabatan.
Umar Tadjuddin, Ketua Komunitas Belantara Sastra seni budaya dan kreasi kepada beritarayaonline di Jakarta, Selasa (13/6/2023) menuturkan perlunya regenerasi putra putri bangsa dapat menjaga dan melestarikan seni budaya tradisional sebagai aset bangsa yang membanggakan.
Sementara Achiem Black, Ketua Kreasi Anak Bangsa mengatakan kearifan lokal seni budaya selain dijaga dan lestarikan.Namun , ada perkembangan secara modern dan memperkenalkan hingga ke Mancanegara.
Bhenika Tunggal Ika tercermin dengan tarian Malulo atau yang di kenal tari Lulo sebagai sumber kekuatan rasa persahabatan.
“Dari sekilas cerita tari Lulo adalah tarian muda mudi dalam pencarian pasangan atau mencari jodoh dalam suatu acara tradisional,”katanya.
Acara tersebut diperankan oleh :
Naskah : Umar Tadjuddin
Dramatur : Arief Akbar Bsa
Artistik : Achiem Black
Hariansyah
Penata rias : Hesti
Meiva.
Para pemain : Giovano Imanuel
Ainun Kanjeng Bachktiar
Ivan Fadhilah
Mia Meliyana
Calysta
Salam budaya, Komunitas Belantara Satra Seni Budaya dan Kreasi dan Kreasi Anak Bangsa.
(*/BRO-3)
Editor : Lasman Simanjuntak