Kairo/Prancis -,BeritaRayaOnline-,Badan investigasi kecelakaan udara Prancis (BEA) mengatakan terdapat asap di pesawat Egypt Air Penerbangan MS804 sebelum pesawat itu jatuh ke Laut Mediterania.
Beberapa menit sebelum pesawat jatuh, sistem pesawat mengirimkan pesan mengindikasikan adanya asap.
“Ini menandakan adanya api,” kata Sebastien Barthe, juru bicara BEA, Sabtu.
Situs berita penerbangan Aviation Herald sebelumnya mengeluarkan laporan adanya asap di toilet depan pesawat, di belakang kokpit.
“Data (yang menunjukkan asap) dipastikan asli. Ada sekitar enam laporan mengenai asap di dekat kokpit. Kami belum bisa menentukan apa yang menyebabkan asap keluar,” kata Barthe.
Prioritas BEA dan tim pencari saat ini adalah mencari kotak hitam pesawat.
Pada Jumat kemarin, militer Mesir telah menemukan puing-puing diduga pesawat EgyptAir yang jatuh di Mediterania.
Menurut juru bicara militer, tim pencari melihat barang-barang pribadi milik penumpang dan bagian-bagian dari pesawat jenis Airbus A320 yang terapung dengan jarak sekitar 290 kilometer dari utara kota pesisir Alexandria, Mesir.
Pesawat EgyptAir nomor penerbangan MS804 hilang dari pantauan radar pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.30 pagi waktu Mesir. Pesawat tersebut berangkat dari Paris pada Rabu (18/5) malam pukul 23.09 waktu setempat dengan membawa 56 penumpang dan 10 awak.(**/sumber berita/foto/beritasatu.com/22/5/2016/eykel simanjuntak)
Editor Ā : Walter Manuhutu