Surabaya,BeritaRayaOnline,-Dengan mengambil tema penyemangat “Panen, Serap dan Stabilkan Harga”, Tim Penyerapan Gabah yang merupakan kerjasama Kementan, Bulog, TNI dan BRI untuk mulai bergerak melakukan penyerapan gabah di Sukabumi, Sabtu 12 Pebruari 2016.
Aksi perdana ini dipimpin langsung oleh Mentan Andi Amran Sulaiman. Hadir pada aksi perdana tersebut, komponen Bulog, TNI, POLRI, BRI dan Pemda.
Dipertegas kembali tujuan percepatan serapan hasil panen ini ditujukan untuk pengendaluan harga gabah agar tidak di bawah HPP (HPP GKP Rp. 3700/kg) guna menjamin kesejahteraan petani.
“Percepatan serapan dengan melibatkan berbagai komponen ini juga diharapkan akan mampu memangkas rantai pasok beras dan mengendalikan harga jual beras di tingkat konsumen sesuai HPP yaitu RP. 7300/Kg,” jelas Agung Hendriadi, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik (IP) Kementerian Pertanian kepada wartawan BeritaRayaOnline yang mengikuti kunjungan kerja (kunker) di Kota Surabaya,Jawa Timur, Jumat (18/3/2016)
Dijelaskan lagi,Kementan dan Bulog telah menjadwalkan aksi serupa dalam minggu ini fokus daerah daerah dimana harga gabah petani dibawah HPP, yaitu Rp. 3700/kg GKP.
“Petani harus kita selamatkan dan konsumen akhir harus kita lindungi,”ucapnya. (lasman simanjuntak)